Tulisan berikut saya ambil dari berita di The Jakarta Post hari ini yang berjudul “In Silicon Valley, a school where computers aren’t in the curriculum”. Berita itu dituis oleh Matt Richtel, dari Los Angeles, California dan dimuat di JP, Monday October 24, 2011 halaman 20. Menurut saya, tulisan ini menarik karena justru kita melihat fakta yang unik bahwa orang-orang yang tiap hari bergulat dengan IT tidak membiarkan anak-anak mereka menggunakan prangkat komputer dalam belajar di sekolah, sementara kita tahu, banyak orang berada yang seringkali tidak terlibat dalam industri teknologi informasi cenderung memasukkan anak-anak mereka di sekolah-sekolah yang mengakomodir penggunaan IT di sekolah.
Berikut adalah saduran dari berita yang saya maksud di atas…
28 October 2011
Subscribe to:
Posts (Atom)